Tradisi menggantungkan bra bekas pakai ini bermula saat natal dan tahun baru 1999, ketika empat orang wanita menggantungkan bra mereka tanpa alasan yang jelas, lalu diikuti oleh pengunjung yang lain. Tak ada upaya untuk membersihkannya dari aparat setempat, namun kadang beberapa bra menghilang dari pagar tersebut. Hingga kini pagar di sepanjang padang rumput tersebut penuh dengan bra aneka warna, dan tempat itu hingga kini menjadi wisata favorit. (lazypalace/edo)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar